A.
Komponen
1.
Client, yaitu terminal atau interface dimana
para user duduk dan mengakses layanan yang disediakan provider. Terdiri atas
tiga tipe, yaitu thin (client yang tidak
memiliki hard drive internal), thick(komputer
personal pada umumnya) dan mobile (seperti PDA,
Smartphone dan lain sebagainya).
2. Datacenter,
yaitu server dimana aplikasi yang kita jalankan sebagai layanan berada.
3.
Distributed Server,
yaitu server yang posisinya “berdekatan secara virtual”
meskipun sebenarnya letaknya berjauhan. Biasanya digunakan karena
kepraktisannya dan fleksibilitas. Berarti jika kita memerlukan server tambahan,
kita tinggal memasukkannya ke sistem cloud kita saja (attach).
Komponen-Komponen Cloud
Computing
B.
Batas
Sistem
Aplikasi cloud computing sangat praktis dan tak terbatas. Dengan
middleware yang tepat, sebuah sistem cloud computing bisa menjalankan semua
program komputer. Klien akan dapat mengakses aplikasi dan data mereka dari mana
saja setiap saat. Mereka bisa mengakses sistem cloud computing dengan
menggunakan komputer yang terhubung ke internet. Data tidak akan terbatas pada
hard drive pada komputer seorang pengguna atau bahkan jaringan internal
perusahaan.
C.
Lingkungan
Luar
Komputer yang dapat
terhubung haruslah memiliki akses internet sehingga Cloud system masih
terkendala oleh Penetrasi infrastruktur internet yang bisa dibilang masih
terbatas. Kemudian sebuah server juga merupakan suatu
envirotmen yang sangat vital pada system ini. Tingginya
investasi yang dibutuhkan menyediakan layanan cloud ini, karena harus merupakan
kombinasi antara infrastruktur jaringan, hardware dan software sekaligus.
D.
Penghubung
Penghubung yang sangat berperan pada cloud system adalah
internet. Internet dapat menghubungkan semua komponen mulai dari Client
yaitu terminal atau interface dimana para user duduk dan
mengakses layanan yang disediakan provider, Datacenter, yaitu server
dimana aplikasi yang kita jalankan sebagai layanan berada, dan Distributed
Server.
E.
Pengolahan
Beberapa layanan yang ada
pada Cloud system :
1.
SaaS (Software as a
Service) yaitu layanan untuk menyediakan sebuah aplikasi.
2.
PaaS (Platform as a
Service) yaitu layanan untuk menyediakan platform untuk
membangun sebuah aplikasi untuk tujuan tertentu.
3.
IaaS (Infrastructure as
a Service) yaitu layanan untuk menyediakan infrastruktur hardwareberupa processing
power, server dan storage.
F.
Keluaran
Keluaran
yang dihasilkan Cloud system berupa data atau informasi yang telah dimasukan
dan dioleh oleh user itu sendiri. Sistem cloud dapat mengolah suatu data
menjadi informasi sesuai yang diinginkan user itu sendiri.
Contoh : Google Form,
untuk membuat suatu kuisioner yang dapat disebarkan secara online dan diolah
menjadi informasi berupa table dan diagram.
G.
Tujuan
Cloud system
bertujuan untuk memudahkan user untuk dapat menyimpan, mengolah, dan mengambil
kembali suatu data yang dapat diakses
secara online. Klien akan dapat mengakses aplikasi
dan data mereka dari mana saja setiap saat. Mereka bisa mengakses sistem cloud
computing dengan menggunakan komputer yang terhubung ke internet. Cloud system
membuat aplikasi
berjalan lebih cepat, dengan pengelolaan yang lebih mudah dan dengan
pemeliharaan yang minim, dan juga memungkinkan operator TI lebih cepat
menyesuaikan sumber daya TI (seperti server, storage, dan jaringan) untuk
memenuhi permintaan bisnis yang fluktuatif dan tak terduga.
No comments: